Jumat, 04 April 2025

Puisi "Patah" oleh Fajarmana

 Patah

Fajarmana



Andai saja kita bertemu lebih cepat, tentu sesak ini akan lebih cepat menghilang.

Andai saja kita berbicara lebih cepat, tentu rasa itu pun akan cepat juga matinya.

Andai saja kita merasakannya lebih cepat, tentu semua ini akan berangsur angsur mereda.


Kini, Kita sudah tidak lagi satu paham.

Yang kau pahami, hanya ingin membunuh waktu ku.

Yang ku pahami hanya ingin membunuh waktumu.

Dan kini kita telah membunuh keduanya.


Memang sudah ditetapkan oleh semesta, 

Bahwa

Yang asing akan mengenal,

Yang mengenal akan mendekat,

Yang mendekat akan merasakan,

Yang merasakan akan terlupakan,

Dan yang terlupakan akan kembali asing.


Dulu, aku adalah akar yang selalu kuat menopangmu.

Namun kini, hanya dahan rapuh yang selalu ingin kau patahkan.

Aku hanya dahan yang kehilangan daun dan dilepas oleh akar,

Dan perlahan menghujam tanah hingga terkubur.


Serang, 18 Agustus 2019

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

Your Ad Spot

Pages

SoraTemplates

Best Free and Premium Blogger Templates Provider.

Buy This Template