Puisi "Siklus"

 

Siklus

Karya: Fajarmana

 

Kau memberi pupuk pada dahan yang patah..

Menyiraminya sepanjang waktu..

Menemaninya dari kesepian..

Memberikan cukup ruang untuk terpapar sinar matahari...

 

Kau tersenyum saat dahan itu berakar..

Memujinya saat tumbuh daun..

Kagum saat akarnya menjabat erat tanah..

Dan bahagia saat menyadari dia hidup kembali..

 

Dia sadar jika kembali hidup..

Dia senang saat kembali menjadi dahan yang kokoh..

Dia sangat bahagia ketika mulai tumbuh ranting..

Dia sangat berterima kasih kepada mu..

 

Kau pamit,

Dahan yang sudah menjadi pohon itu memakluminya..

Dia pikir "mungkin kau ingin menumbuhkan dahan yang lain"..

Namun ketika kau pergi, kau tak sengaja menginjaknya..

Dan dia kembali patah..

 

Serang, 20 Agustus 2019